HALLO PRESIDEN – Pemerintah siap menyalurkan bantuan kepada pelaku UMKM, khususnya pemilik warung, pedagang kaki lima (PKL) dan nelayan di kuartal I-2022.
Nantinya, bakal ada 2,76 juta pelaku usaha yang memperoleh bantuan langsung tunai masing-masing Rp600.000.
“Bantuan pedagang warung dan pedagang kaki lima akan kita salurkan kembali melalui TNI dan Polri,” terang Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, di Jakarta, Selasa 8 Februari 2022.
Dalam program tersebut, akan ada 1 juta pedagang kaki lima atau pemilik warung yang menjadi sasaran.
Baca Juga:
Bahas Seputar Koalisi Partai Politik, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep Sambangi DPP Partai Golkar
Sisanya, 1,76 juta orang akan disalurkan kepada nelayan penduduk miskin ekstrem.
Program bansos tersebut akan disalurkan ke 212 kabupaten/kota di seluruh Indonesia yang masuk target pengentasan kemiskinan ekstrem pada tahun 2022.
Selanjutnya, pemerintah juga melanjutkan pemberian insentif PPN ditanggung pemerintah (DTP) untuk sektor perumahan selama 9 bulan di tahun 2022.
Insentif 50 persen diberikan untuk rumah tapak atau rumah susun dengan harga jual paling tinggi Rp2 miliar.
Baca Juga:
Menko Airlangga Hartarto Angkat Potensi Kerja Sama Giant Sea Wall Saat Bertemu Wakil PM Belanda
Hallo Media Network Dukung Usaha Kecil dan Mikro Lewat Publikasi Gratis, Ini Prosedurnya
BRI Dorong Pemerataan Ekonomi Melalui Holding Ultra Mikro, untuk Pemerataan Ekonomi
Sementara itu, 25 persen untuk rumah tapak atau rumah susun dengan harga Rp2 miliar – Rp5 miliar.
Berdasarkan data DPP REI, potensi insentif yang bisa terserap dalam program ini mencapai Rp3,26 triliun.
Realisasi program itu diharapkan bisa mengungkit pertumbuhan ekonomi pada kuartal I-2022.
Sehingga perekonomian akan tumbuh positif, di tengah ancaman varian Omicron yang tengah berlangsung.***
Baca Juga:
Menhub Budi Karya Sumadi Ajak Pelaku UMKM Manfaatkan Kapal Tol Laut
Golkar NTT Usung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto Sebagai Capres 2024
Jadi Booster Pemulihan Ekonomi, BRI Fokus Berdayakan Sektor UMKM dan UMi