Presiden Jokowi Tinjau Pembangunan Sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur

- Pewarta

Selasa, 24 Januari 2023 - 16:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT).  (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden/Kris)

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT). (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden/Kris)

HALLOPRESIDEN.COM – Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT), Jakarta, pada Selasa, 24 Januari 2023.

Tiba di area inlet sekitar pukul 09.10 WIB, Presiden langsung melihat pemaparan proyek sodetan Kali Ciliwung tersebut.

Sodetan Kali Ciliwung merupakan satu kesatuan dengan Bendungan Ciawi, Bendungan Sukamahi, serta sistem kanal banjir lainnya.

Pembangunan sodetan ini merupakan bagian dari upaya menyeluruh pemerintah untuk mengendalikan banjir di wilayah DKI Jakarta.

“Sebenarnya ini proyek lanjutan yang dulu pernah berjalan di 2013 sampai dengan 2016, kemudian berhenti karena masalah pembebasan lahan,” ujar Manajer Proyek Sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT), Farida Maharani.

Menurut Farida, saat ini progres pembangunan sodetan tersebut sudah mencapai 77 persen.

Presiden Joko Widodo sendiri optimistis bahwa proyek sodetan tersebut bisa rampung dan beroperasi pada April 2023.

Presiden Jokowi melakukan peninjauan di tiga titik, yakni inlet Kali Ciliwung di Jalan Otista, titik pertemuan (arriving shaft) di Jalan Otista III, dan titik outlet di Kanal Banjir Timur (KBT).

Total panjang terowongan sodetan Kali Ciliwung menuju KBT ini mencapai 1,2 kilometer dan saat ditinjau tengah dilakukan pengerjaan dari inlet menuju arriving shaft sepanjang 590 meter.

“Pengerjaan dari inlet ke arriving shaft itu 590 meter dan ini termasuk yang terpanjang di dunia,” lanjut Farida.

Sodetan Kali Ciliwung memiliki dua terowongan dengan diameter masing-masing 3,5 meter.

Kehadiran sodetan tersebut akan mengurangi debit air hingga 33 meter kubik per detik pada saat status banjir siaga empat dan 63 meter kubik per detik pada saat status banjir siaga satu.

Dalam kesempatan terpisah, Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengatakan bahwa penanganan banjir di Jakarta akan dilakukan menyeluruh, termasuk normalisasi sungai lainnya.

Semuanya akan dilakukan secara bertahap dengan mempertimbangkan kajian dari berbagai aspek.

“Kita bertahap, kalau Kali Angke kan sudah beberapa tahun yang lalu sekitar 2007 sampai 2010 sudah dinormalisasi.”

“Berikutnya tinggal sekarang normalisasi Kali Ciliwung, tentunya bertahap ya tidak sekaligus, termasuk waktu, beban sosial, dan tahap berikutnya yang sedang dikerjakan oleh Dinas Sumber Daya Air adalah yang kemarin kita lihat tanggul pantai, kira-kira itu,” jelas Heru.

Turut mendampingi Presiden Jokowi saat meninjau proyek sodetan Kali Ciliwung tersebut yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, dan Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar.***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Hallo Media Network, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Presiden Jokowi dan Sekjen MHM Bahas Peran Ulama Hadapi Tantangan Global dan Persaudaraan Manusia
Presiden Jokowi Terima Sekjen Majelis Hukama Muslimin, Istana Bogor, 4 Januari 2024
Presiden Jokowi Resmikan Dua Tol Sekaligus di Tangerang Selatan, 1 April 2021
Hari Kedua di Jateng, Presiden Jokowi Kunjungi Banyumas, Banjarnegara, dan Tegal, 3 Januari 2024
Saat Presiden Jokowi Kunjungi Pusat Perbelanjaan di Banyumas, 2 Januari 2024
Presiden Jokowi Resmikan Enam Jembatan Baru di Lintas Utara Jawa
LIVE: Presiden Jokowi Groundbreaking Kampus II Universitas Muhammadiyah Purwokerto, 3 Januari 2024
Cek Penyaluran Bantuan Pangan, Presiden: Jika APBN Mencukupi, Akan Dilanjutkan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 21:52 WIB

Antusiasme Warga Berebut Foto dan Salaman dengan Presiden Terpilih Prabowo di HUT TNI ke – 79

Selasa, 1 Oktober 2024 - 08:54 WIB

BNSP Tetapkan Badiklat Kejaksaan RI Sebagai LSP: Langkah Nyata Pengembangan Kompetensi Jaksa di Indonesia

Minggu, 22 September 2024 - 20:21 WIB

SBY dan Presiden Jokowi Beri Dukungan kepada Pemerintahan Prabowo Subianto, Ini Tanggapan Gerindra

Sabtu, 14 September 2024 - 16:07 WIB

Dari IKN Langsung ke Hanoi, Prabowo Subianto Temui Presiden Vietnam Bahas Kemitraan Strategis

Kamis, 12 September 2024 - 22:12 WIB

Rektor Undip, Prof Suharnomo, Dorong Pengembangan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Berlisensi BNSP

Sabtu, 7 September 2024 - 08:39 WIB

Dipresiasi Banyak Negara, Pernyataan Prabowo Subianto yang akan Jadi Pemimpin Pemberantasan Narkoba

Senin, 2 September 2024 - 22:57 WIB

Di Gala Dinner Indonesia – Africa Forum, Presiden Jokowi Perkenalkan Prabowo sebagai Presiden Selanjutnya

Minggu, 1 September 2024 - 22:28 WIB

Tingkah Lucu Para Menteri Kabinet Saat Dampingi Jokowi Kunjungan Kerja Diungkap Prabowo Subianto

Berita Terbaru