Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1444H Jatuh pada Sabtu, 22 April 2023

- Pewarta

Kamis, 20 April 2023 - 20:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1444H Jatuh pada Sabtu, 22 April 2023

Menag Yaqut Cholil Qoumas (Sumber: Tangkapan Layar)

Pemerintah menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah/2023 Masehi jatuh pada hari Sabtu, 22 April 2023. Penetapan tersebut didasarkan pada keputusan sidang isbat yang disampaikan oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, di Kantor Kementerian Agama (Kemenag), Jakarta, Kamis (20/04/2023).

“Berdasarkan hisab posisi hilal seluruh Indonesia sudah di atas ufuk dan tidak memenuhi kriteria MABIMS baru, serta ketiadaan laporan melihat hilal, tadi sidang isbat secara mufakat telah menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah jatuh pada hari Sabtu, tanggal 22 April 2023 Masehi,” kata Yaqut dalam pernyataan pers usai sidang.

Menaga menyampaikan, berdasarkan paparan dari Tim Hisab Rukyat Kemenag tinggi hilal di seluruh Indonesia berada di atas ufuk dengan ketinggian antara 0 derajat 45 menit sampai dengan 2 derajat 21,6 menit, dengan sudut elongasi antara 1 derajat 28,2 menit sampai dengan 3 derajat 5,4 menit. Posisi tersebut, belum memenuhi kriteria baru yang ditetapkan MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), yaitu tinggi hilal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.

Dengan posisi demikian, lanjut Menag, maka secara astronomis atau hisab, hilal tidak dimungkinkan untuk dilihat. Hal ini selanjutnya terkonfirmasi oleh pernyataan para perukyah yang diturunkan Kemenag di sejumlah titik di Indonesia.

“Serta telah dikonfirmasi sejumlah petugas Kementerian Agama di daerah yang kita tempatkan tidak kurang di 123 titik di seluruh Indonesia,” ujar Yaqut.

Menanggapi adanya perbedaan penetapan awal Syawal di masyarakat, Menag mengimbau agar seluruh umat Islam untuk tetap menjaga ukhuwah Islamiyah.

“Jika ada perbedaan dalam pelaksanaan [waktu] Idulfitri, kami berharap bahwa kita tidak menonjolkan perbedaan tetapi kita mencari titik temu dari persamaan-persamaan yang mungkin kita miliki. Kita harus memberikan toleransi, kita harus saling menghargai, dan saling bertoleransi satu dengan yang lain,” tandasnya.

Turut hadir dalam sidang isbat, antara lain, Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi, perwakilan ormas Islam, perwakilan duta besar negara sahabat, serta Tim Hisab Rukyat Kemenag. (UN)

Berita Terkait

Mensesneg Prasetyo Hadi Tanggapi Spekulasi Terkait Komunikasi Publik yang Sering Kali Blunder
Inilah Alasan Para Diaspora RI di Timur Tengah Optimistis dengan Kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto
Presiden Prabowo Subianto Sapa Pelajar di Turki, Tanya Kabar dan Swafoto Bersama Hingga Diskusi Terbuka
HMN Media Holding Tunjuk Wartawan Senior Dharono Trisawego Sebagai Pemimpin Redaksi Hallobandung.com
KPK Sita Aset Senilai Rp882 Miliar dengan Kerugian Negara Kasus Korupsi LPEI – PT Petro Energy Rp891,305 Miliar
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, Semoga Allah Melimpahkan Rahmat-Nya kepada Keluarga Kita
Komisi Pemberantasan Korupsi Beri Tanggapan Soal Tudingan Intimidasi kepada Agustiani Tio Fridelina
Terungkap Alasan Siman Bahar Mangkir Lagi dari Panggilan KPK, Kasus Dugaan Korupsi PT Aneka Tambang

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 13:43 WIB

Mensesneg Prasetyo Hadi Tanggapi Spekulasi Terkait Komunikasi Publik yang Sering Kali Blunder

Senin, 14 April 2025 - 11:33 WIB

Inilah Alasan Para Diaspora RI di Timur Tengah Optimistis dengan Kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto

Sabtu, 12 April 2025 - 14:08 WIB

Presiden Prabowo Subianto Sapa Pelajar di Turki, Tanya Kabar dan Swafoto Bersama Hingga Diskusi Terbuka

Sabtu, 12 April 2025 - 10:49 WIB

HMN Media Holding Tunjuk Wartawan Senior Dharono Trisawego Sebagai Pemimpin Redaksi Hallobandung.com

Jumat, 21 Maret 2025 - 13:56 WIB

KPK Sita Aset Senilai Rp882 Miliar dengan Kerugian Negara Kasus Korupsi LPEI – PT Petro Energy Rp891,305 Miliar

Berita Terbaru